Bismillaahirrahmaanirraahiim
Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh
Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh
Yang
terhormat Bapak/Ibu guru tim penilai ujian praktik SMP N 1 Sewon, serta
teman-teman yang saya sayangi.
Marilah kita ucapkan
puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq serta
hidayah-Nya kepada kita semua sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul dan
bertemu di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat. Amin.
Pada kesempatan kali
ini, saya akan membicarakan masalah teknologi. Teknologi semakin lama semakin
berkembang. Terutama teknologi komunikasi. Dulu handphone adalah barang mewah
yang tak semua orang bisa memilikinya. Tapi sekarang? Handphone adalah barang
yang tidak langka, seakan-akan handphone merupakan kebutuhan pokok setiap
orang. Bahkan ‘smartphone’ seperti BlackBerry dan Android mempunyai julukan ‘hp
seribu umat’. Handphone sudah dilengkapi banyak fitur, salah satunya adalah
internet. Dengan internet, kita bisa mengetahui berbagai informasi di seluruh
penjuru dunia dengan cepat dan mudah. Canggih sekali!
Hadirin yang saya
hormati,
Bagaikan katak di dalam
tempurung. Itulah peribahasa yang cocok menggambarkan seseorang yang tidak
pernah mau mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan terknologi, atau biasa
disebut ‘gaptek’. Orang ini hidupnya
monoton, hanya tau itu-itu saja, nggak gaul dan hidupnya pun mepet. Kebanyakan
manusia gaptek dalam bidang pengoperasian komputer, dan itu bukan hanya
orang-orang tua dulu yang ketika lahir belum mengenal adanya komputer, tetapi
juga siswa-siswa atau remaja-remaja sekarang yang ketika lahir sudah dihadapkan
dengan komputer. Orang-orang yang gaptek dalam bidang ini adalah orang-orang
yang tidak mau berusaha dan mencoba untuk bisa mengoperasikan komputer. Mereka
hanya beranggapan tidak masalah jika tidak bisa mengoperasikan komputer.
Teknologi jenis ini
pada dasarnya juga berperan penting dalam lingkup pendidikan dan pekerjaan.
Banyak sarana yang dapat kita gunakan untuk belajar menggunakan komputer. Di
sekolah, kita dapat memanfaatkan laboratorium komputer sebagai sarana untuk
belajar dan menambah wawasan kita, sedangkan di luar sekolah kita dapat
mengikuti kursus-kursus tentang teknologi atau sarana-sarana lain yang dapat
kita manfaatkan selain kursus. Di situ kita dapat berlatih mengoperasikan
komputer, dengan demikian kita dapat mengasah otak kita agar tidak gaptek.
Apabila kita tidak gaptek dan kita mempunya skill yang bagus, kita dapat dengan
mudah untuk mencari pekerjaan yang kita inginkan yang berkaitan dengan
teknologi. Karena di dunia kerja, orang-orang gaptek sebenarnya tidak terlalu
dibutuhkan, apalagi jika tidak bisa mengoperasikan
komputer. Perlu diketahui bahwa biasanya perusahan-perusahaan atau tempat kerja
lainnya dalam menerima pegawai memberikan syarat tertentu, seperti harus cakap
dalam mengoperasikan komputer, mempunyai skill, pekerja keras dan cakap di
segala bidang selain teknologi komputer.
Hadirin yang saya
hormati,
Selain
teknologi bidang komputer, masih banyak teknologi-teknologi lain yang
orang-orang belum terlalu cakap dalam menggunakannya, misalnya Teknologi Hijau.
Di Indonesia, belum banyak orang-orang yang menggunakan bahkan mengetahui
tentang teknologi hijau. Padahal teknologi hijau sangat besar manfaatnya
terutama dalam bidang pertanian. Itu karena kurangnya wawasan atau pengetahuan
tentang berbagai macam teknologi. Jadi, dari pada kita membuang-buang waktu
untuk hal-hal yang tidak penting lebih baik kita memanfaatkannya untuk mencari
tahu dan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan teknologi agar kita tidak
dikatakan gaptek. Buktikan dengan
semua orang bahwa kita bisa dan tidak gaptek, intinya agar kita bisa diterima
dalam kondisi apapun di zaman yang penuh kemajuan teknologi ini, kita tidak
boleh gaptek, karena kita akan
terpepet keadaan dan akhirnya kita tidak mudah untuk masuk di dunia kerja
maupun pendidikan yang menggunakan segala sesuatu untuk memperlancar
kegiatannya dengan memanfaatkan teknologi. Jadi tunggu apalagi? Jadilah remaja
yang tidak gaptek, agar hidupmu tidak mepet dan tersisih.
Demikian
yang dapat saya sampaikan. Semoga ada manfaat yang dapat kita petik bersama.
Apabila ada salah kata dan perbuatan yang disengaja maupun tidak, saya mohon
maaf yang sebesar-besarnya. Cukup sekian dari saya, terimakasih atas perhatian
hadirin semuanya.
Kalau
menjemur papan panjang,
Baik
disusun tegak berdiri.
Kalau
lah ada umur panjang
Insya
Allah kita kan berjumpa lagi.
Wassalamualaikum
warahmatullaahi wa barakaatuh